Sumber Terpercaya : http://www.merdeka.com/peristiwa/jk-sindir-gaya-hidup-kepala-daerah-furniture-italia-mobil-mewah.html







Tonimura - Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla mengumpulkan Gubernur, Wakil Gubernur, Bupati/Walikota dan Wakil Bupati/Wakil Wali Kota seluruh Indonesia di Istana Negara, Jumat (8/3) pagi.

Wakil Presiden Jusuf Kalla menyindir perilaku hidup mewah kepala daerah. Dia menceritakan pengalaman saat melakukan kunjungan kerja ke salah satu daerah terpencil. Wapres menemukan anggaran daerah justru diperuntukkan hal tidak penting dan tak menyangkut hajat hidup orang banyak.

"Saya ke kabupaten di kepulauan, masuk ruang tamu wali kota, furniture buatan Italia, mobil mewah, apa yang mau dicapai?" kata Wapres JK.

Jusuf Kalla mengingatkan kepala daerah untuk berhati-hati dalam menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Dana APBD rata-rata telah tumbuh dua kali lipat. Tapi justru tak dibarengi pertumbuhan ekonomi.

"Artinya banyak APBD dilakukan tidak mendorong pembangunan. Lebih banyak operasional daripada pembangunan," ujarnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengingatkan kepala daerah untuk menggunakan APBD dengan baik. Anggaran tersebut tidak diperkenankan untuk dibagi-bagi kepada bawahannya dan untuk hal yang tidak bermanfaat.

Presiden juga menegaskan, setiap pembangunan infrastruktur di daerah harus dimulai pada awal tahun. Berdasarkan pengalaman, pembangunan di daerah baru dimulai pada akhir tahun dan itu memperlambat pertumbuhan ekonomi.

"Jangan Desember baru bangun, Oktober baru bangun, pas hujan datang baru bangun. Banyak yang ambruk itu bangunannya karena kejar-kejaran waktu. Kenapa bukan bulan Maret dimulai? ," ujar Presiden Jokowi.